Fans Persikota-Persita Saling Serang

In today's world, it seems that almost any topic is open for debate. While I was gathering facts for this article, I was quite surprised to find some of the issues I thought were settled are actually still being openly discussed.

Metrotvnews.com, Tangerang: Tawuran pecah antara pendukung Persikota dengan Persita di sekitar Stadion Benteng, Tangerang, Banten, Sabtu (20/11). Lalu lintas jadi terganggu. Pengendara ketakutan jadi sasaran lemparan batu.

Is everything making sense so far? If not, I'm sure that with just a little more reading, all the facts will fall into place.

Tawuran terjadi tepatnya di sekitar jalan layang Cibodas, Tangerang. Pecah saat fans hendak menyaksikan Persikota melawan PSIM Yogyakarta. Itu merupakan laga lanjutan divisi utama Liga Indonesia. Kala datang, fans Persikota diadang fans Persita.

Menghadapi serangan mendadak, kubu Persikota tak mau kalah. Mereka menenteng senjata bambu dan ikat pinggang kepala gear. Kedua kubu saling serang. Saling lempar batu pun tercipta.

Beberapa kali blokade Persita nyaris ditembus. Tapi saking banyaknya massa, pendukung Persikota dipukul mundur. Insiden selama 20 menit itu membuat pelintas Jalan Raya Serang limbung. Betapa tidak, mereka khawatir ikut jadi sasaran lemparan batu. Tapi tak seorang pun polisi terlihat di lokasi kejadian. (Pahrul Roji/*****)

Now you can be a confident expert on mobil keluarga ideal terbaik indonesia. OK, maybe not an expert. But you should have something to bring to the table next time you join a discussion on mobil keluarga ideal terbaik indonesia.